




- Penyebab Perut Kembung dan Kapan Terjadinya
- Cara Mengatasi dan Mencegah Kembung Saat Menstruasi
- 1. Kurangi konsumsi garam
- 2. Perbanyak minum air putih
- 3. Hindari minuman bersoda dan berkafein
- 4. Dianjurkan Makan dalam Porsi Kecil tapi Sering
- 5. Konsumsi Makanan Tinggi Potasium
- 6. Bergerak Lebih Banyak
- 7. Gunakan Bantal Hangat atau Kompres
- 8. Hindari Makanan yang Memicu Gas
- 9. Tidur yang Cukup dan Kelola Stres
- Mengapa menstruasi Bisa Menyebabkan Kembung?
- Kapan Bestie Harus Memeriksakan Diri ke Dokter?
Cara Mengatasi Perut Kembung yang Rentan Datang Saat Menstruasi
Cara Mengatasi Perut Kembung yang Rentan Datang Saat Menstruasi
Perut terasa penuh, begah, dan bikin nggak nyaman? Bestie, kalau kamu sering mengalami perut kembung saat menstruasi, kamu nggak sendirian! Banyak perempuan yang merasakan hal serupa, bahkan sampai merasa tidak enak badan dan sulit beraktivitas.
Kembung saat menstruasi bukan cuma soal perasaan “penuh” di perut, tapi juga bisa bikin tubuh terasa lebih berat dan nggak fit. Perubahan hormon saat menstruasi menjadi salah satu pemicu utama, membuat tubuh menahan lebih banyak air dan gas. Akibatnya, perut terasa kembung, baju terasa lebih ketat, dan aktivitas sehari-hari jadi terganggu.
Lalu, bagaimana cara mengatasi dan mencegah perut kembung saat menstruasi? Yuk, simak selengkapnya di artikel ini!
Penyebab Perut Kembung dan Kapan Terjadinya
Perut kembung saat menstruasi biasanya terjadi karena perubahan hormon dalam tubuh. Beberapa penyebab utama kembung saat menstruasi antara lain:
- Perubahan hormon estrogen dan progesteron menjelang menstruasi yang menyebabkan tubuh menahan lebih banyak air dan gas.
- Peningkatan produksi gas di saluran pencernaan karena perubahan pola makan atau reaksi tubuh terhadap makanan tertentu.
- Gerakan usus yang lebih lambat selama periode PMS, menyebabkan perut terasa penuh lebih lama.
- Konsumsi garam atau makanan tinggi sodium yang bikin tubuh makin banyak menyimpan cairan.
- Kurangnya aktivitas fisik yang bikin pencernaan melambat dan gas tertahan lebih lama di dalam tubuh.
Perut kembung ini biasanya mulai terasa 1-2 minggu sebelum menstruasi dan bisa bertahan sampai beberapa hari setelah menstruasi dimulai. Tapi tenang, ada banyak cara untuk mengatasi perut kembung saat menstruasi agar tetap nyaman!
Cara Mengatasi dan Mencegah Kembung Saat Menstruasi
1. Kurangi konsumsi garam
Konsumsi sodium terlalu banyak saat menstruasi membuat tubuh menahan lebih banyak cairan, yang bisa memperparah kembung. Batasi makanan olahan, fast food, dan camilan asin ya, bestie.
2. Perbanyak minum air putih
Walaupun terasa kontradiktif, cukup minum air justru membantu tubuh mengeluarkan kelebihan garam dan cairan, sehingga kembung bisa berkurang.
3. Hindari minuman bersoda dan berkafein
Soda dan kopi sangat tidak dianjurkan ya, bestie. Karena minuman ini bisa memicu produksi gas di perut, bikin kembung makin parah. Sebaiknya ganti dengan teh herbal seperti chamomile atau peppermint tapi pastikan juga secukupnya saja.
4. Dianjurkan Makan dalam Porsi Kecil tapi Sering
Daripada makan besar sekaligus, lebih baik makan dalam porsi kecil beberapa kali sehari agar pencernaan lebih lancar dan gas nggak menumpuk di perut.
5. Konsumsi Makanan Tinggi Potasium
Buah seperti pisang, alpukat, dan bayam bisa membantu menyeimbangkan kadar cairan dalam tubuh dan mengurangi retensi air.
6. Bergerak Lebih Banyak
Olahraga ringan seperti yoga atau jalan santai bisa membantu melancarkan pencernaan dan mengeluarkan gas yang terperangkap di perut.
7. Gunakan Bantal Hangat atau Kompres
Panas bisa membantu merelaksasi otot perut dan mengurangi rasa kembung serta nyeri akibat kontraksi rahim.
8. Hindari Makanan yang Memicu Gas
Sayuran seperti brokoli, kubis, dan kacang-kacangan bisa meningkatkan produksi gas. Jika kamu sensitif, sebaiknya kurangi konsumsi saat menstruasi.
9. Tidur yang Cukup dan Kelola Stres
Kurang tidur dan stres bisa memperburuk gejala PMS, termasuk perut kembung.
Mengapa menstruasi Bisa Menyebabkan Kembung?
Perubahan hormon sebelum dan saat menstruasi bikin tubuh menahan lebih banyak cairan dan gas, menyebabkan perut terasa lebih penuh dan membesar. Selain itu, sistem pencernaan juga bisa bekerja lebih lambat saat menstruasi, sehingga gas yang seharusnya dikeluarkan malah tertahan di dalam tubuh.
Kembung saat menstruasi biasanya terjadi bersamaan dengan gejala lain seperti kram perut, perubahan nafsu makan, dan perubahan suasana hati. Namun, kalau perut kembung terasa sangat parah atau terus berlangsung bahkan setelah menstruasi selesai, ada baiknya kamu periksa ke dokter.
Kapan Bestie Harus Memeriksakan Diri ke Dokter?
Jika perut kembung saat menstruasi disertai dengan gejala seperti:
- Nyeri perut yang sangat intens
- Perut terasa keras dan membesar secara tidak wajar
- Sembelit atau diare berkepanjangan
- Berat badan turun drastis tanpa sebab
Maka, segera konsultasikan ke dokter untuk memastikan nggak ada masalah kesehatan yang lebih serius. Perut kembung saat menstruasi memang bisa bikin nggak nyaman, bahkan kadang sampai mengganggu aktivitas. Kondisi ini umum terjadi karena perubahan hormon yang memengaruhi retensi cairan dalam tubuh.
Tapi jika perut kembung yang kamu alami semakin parah, disertai nyeri hebat, atau berlangsung lebih lama dari biasanya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. Mengenali kondisi tubuh sendiri itu penting, bestie!
Selain menghindari perut kembung, kenyamanan saat menstruasi juga dipengaruhi oleh pilihan pembalut yang tepat. Hers Protex Naturals Daun Sirih bisa jadi pilihan yang pas buat kamu! Dengan proteksi alami dari ekstrak daun sirih, pembalut ini membantu mencegah pertumbuhan bakteri sehingga tetap segar dan bebas bau. Ditambah lagi dengan breathable layer, bikin area kewanitaan tetap kering dan anti iritasi. jadi nyaman buat dipakai seharian!
Yuk, tetap jaga kesehatan tubuh saat haid dan pastikan kamu memilih pembalut yang tepat agar tetap nyaman dan percaya diri!
Sumber:
Artikel Healthline. 5 Tips for Managing Period Bloating. Diakses Maret 2025.
Artikel Beaufort Memorial. How to Manage Period Bloating. Diakses Maret 2025.

